Raih Penghargaan, Desa Kebonagung Naik Status Jadi Desa Madiri

TROL Sumenep – Kepala Desa Desa Kebunagung, Bustanul Affa, menerima piagam penghargaan atas prestasinya meningkatkan status desanya menjadi Desa Mandiri.

Berdasarkan keputusan menteri nomor 105 Desa Kebunagung mendapatkan lencana piagam penghargaan berstatus Desa Mandiri tahun 2022.

Di sela kesibukannya sebagai Pemerintah desa Kepala desa Kebunagung, Bustanul Affa mengatakan, jika dirinya merasa bangga dengan piagam penghargaan lencana kategori desa mandiri tahun 2022 dari kementerian PDTT republik indonesia.

“Alhamdulillah desa kami mendapat lencana penghargaan desa mandiri,” katanya (24/1)

Menurutnya, dari semua tahapan yang dilakuan selama dirinya menjabat kepala desa, inovasi yang dilakukan salah satunya melakukan trobosan trobosan selama pandemi.

“kita bisa melakukan dan mengalokasikan dana desa sebaik mungkin, kalau mencanangkan dana APBDes tidak bakalan cukup karena tidak ada yang lebih perioritas dengan melakukan trobosan memanfaatkan rekanan ditingkat dewan dan Provinsi,” ungkapnya.

Sehingga, Tano panggilan akrabnya menjelaskan, keberhasilan dari segi pembangunan dengan tatanan pengalokasian dana desa dan secara administrasi secara tertib dan pembayaran pajak secara tepat waktu untuk membantu negara.

“Keberhasilan attas Sinergi Antara Pemdes, kartar, PKK, Gemuk( generasi muda kreatif) dan smua elemen masyarakat sehingga semua tercapai dan juga kesadaran masyarakat mulai mendukung untuk membawa desa lebih maju,” ucap Tano.

Bahkan, lanjut Tano, dalam tatanan ekonomi masyarakat saat ini, BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) mulai merintis kekayaan alam dengan membuat destinasi wisata yang akan mendongkrak perekonomian.

“Memanfaatkan bumdes dan karang taruna yang sudah berjalan, dengan pengelolaan destinasi wisata yang saat ini sudah mau berjalan dengan target menyerap pengangguran di desa Kebunagung,” ujarnya.

Sehingga, nantinya pihaknya berharap dan menjadi target akan membuka lapangan pekerjaan yang tidak akan ada lagi masyarakatnya meninggalkan desanya bekerja diluar daerah.

“Adanya bumdes dengan pengelolaan sejumlah wisata akan menyerap pengangguran sebanyak mungkin agar tidak ada lagi warga bekerja diluar daerah, itu target kami,” tutupnya.

Perlu diketahui, Kementerian Keuangan (Kemenkeu RI) akan melakukan kunjungan survei lokasi Desa Kebunagung pada tanggal 2 Pebruari 2023 untuk melihat lokasi wisata menjadi inovasi desa yang akan mendongkrak tatanan ekonomi kerakyatan.

(Hartono)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *