Menanti Ketercukupan Pupuk

foto : istimewa

Pendirian pabrik pupuk baru kembali digaungkan presiden Joko Widodo.

Mengutip tempo.co edisi 6 Maret 2023,presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah berencana membuka pabrik pupuk baru di Papua Barat.

Pabrik pupuk Iskandar Muda di Aceh yang dapat memproduksi pupuk hingga 500 ribu ton per tahun, juga baru diresmikan Jokowi

Akan tetapi, Jokowi menyebut pabrik tersebut belum cukup memenuhi kebutuhan dalam negeri, sehingga pemerintah masih harus mengandalkan impor.

“Sehingga ini perlu lagi, mungkin tahun ini kita buka lagi industri pupuk di Papua Barat. Karena gasnya ada di sana, bahan bakunya ada di sana,” kata Jokowi.

Meski begitu, Jokowi menyebut pabrik pupuk di Papua Barat belum akan menyelesaikan masalah kelangkaan pupuk secara keseluruhan. Ia menyebut bahan bakunya masih ada yang harus diimpor dari luar negeri.

Wacana Sudah Lama

Sesungguhnya wacana pendirian pabrik pupuk sudah lama dilontarkan.Situs migas.esdm.go.id 4 April 2016 menyebut pemerintah berencana membangun pabrik pupuk di Papua yang pasokannya berasal dari lapangan Tangguh Train III.

Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi di DPR memaparkan, lapangan Tangguh Train III berdasarkan sertifikasi cadangan yang dilakukan Lemigas, pasokan gasnya cukup untuk membangun pabrik pupuk. Namun ini baru berdasarkan perhitungan di atas kertas saja. “Nanti realisasi masih tergantung hasil pengeboran sebenarnya,” tambahnya.

Pupuk Kaltim Lebih Dulu

Di pulau Papua sudah mulai berdiri pabrik pupuk.
Proyek kawasan industri pupuk Fakfak sangat didukung penuh oleh pemerintah pusat, karena memiliki dampak positif yang sangat besar terhadap pembangunan dan perekonomian bangsa. Realisasi proyek didorong segera terlaksana sehingga misi pembangunan daerah juga terlaksana. Pupuk Kaltim memastikan untuk menjalankan tahap pembangunan pabrik secara maksimal.

Ditulis investor.id,edisi Kamis 12 Januari 2023,PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) secara resmi memulai penetapan proyek pembangunan kawasan industri pupuk di kabupaten Fakfak Papua Barat. Hal ini ditandai kick off ceremony oleh jajaran direksi bersama dewan komisaris Pupuk Kaltim, Selasa (10/1/2023) malam.

Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi mengungkapkan proyek kawasan industri pupuk di kabupaten Fakfak Papua Barat, telah ditetapkan pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Perekonomian sebagai salah satu proyek strategis nasional (PSN). Hal ini pun dikuatkan surat penugasan Pupuk Indonesia, yang menunjuk langsung Pupuk Kaltim untuk segera merealisasikan pembangunan proyek tersebut.

“Pupuk Kaltim siap melaksanakan tugas ini sebagai amanah negara yang akan direalisasikan secara sungguh-sungguh, guna mendukung kedaulatan pangan nasional dan perekonomian bangsa,” jelas Rahmad dalam keterangan resmi, Kamis (12/1/2023).

Dikatakan,proyek pembangunan kawasan industri di Fakfak Papua Barat merupakan salah satu pengembangan di fase kedua pertumbuhan perusahaan, yang ditarget mampu terealisasi dalam lima tahun kedepan.

Produksi Pupuk 2022

Dari bumn.go.id
5 Januari 2023 , PT Pupuk Indonesia (Persero) mencatat total produksi sebesar 11.764.234 ton pupuk selama tahun 2022.

Direktur Utama Pupuk Indonesia Bakir Pasaman mengatakan bahwa, total produksi pupuk terdiri dari urea sebesar 7.467.190 ton dan NPK 3.392.704 ton, SP-36 sebesar 172.878 ton, ZA 718.270 ton, dan ZK 13.192 ton.

Total produksi pupuk ini berasal dari PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kujang Cikampek, PT Pupuk Kaltim, PT Pupuk Iskandar Muda, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang.

Estimasi Pupuk 2023

Produksi Pupuk Indonesia Grup di tahun 2023, diestimasikan sebesar sebesar 12,30 juta ton.
Jika dilihat, angka mampu memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi di tahun 2023.

Sementara itu ditulis kompas.com edisi Jumat 10 Pebruari 2023 presiden Joko Widodo mengatakan, kebutuhan pupuk di Indonesia saat ini sebanyak 13,5 juta ton.Namun,baru bisa terpenuhi sekitar 3,5 juta ton, ujar Jokowi saat meresmikan pabrik NPK Pupuk Iskandar Muda yang berada di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh

Berdasarkan Kepmentan Nomor 734 Tahun 2022, total alokasi pupuk subsidi tahun 2023 ditetapkan sebanyak 9.013.706 ton yang terdiri dari pupuk urea sebanyak 5.570.330 ton, NPK 3.232.373 ton, serta NPK formula khusus (kakao) 211.003 ton.

Harga Dan Penyaluran

Dari sisi harga, ditetapkan HET masing-masing senilai 2.250 per kg untuk pupuk urea, 2.300 per kg untuk pupuk NPK, serta 3.300 untuk NPK kakao atau yang juga disebut dengan istilah NPK formula khusus.

Dari sisi penyaluran, Pupuk Indonesia telah menyalurkan 7.401.896 ton (unaudited) pupuk bersubsidi sepanjang tahun 2022 atau setara 95 persen dari total alokasi yang ditetapkan pemerintah. Total pupuk yang telah disalurkan terdiri dari pupuk jenis urea sebanyak 3.888.479 ton, pupuk jenis NPK sebanyak 2.895.622 ton, SP-36 sebanyak 163.467 ton, ZA sebanyak 220.439 ton, dan organik sebanyak 233.889 ton.

Stok Nasional

Dari sisi stok pupuk bersubsidi secara nasional tercatat mencapai 811.998 ton per tanggal 3 Januari 2023, angka ini setara 264 persen atau cukup untuk memenuhi kebutuhan pupuk selama tiga minggu ke depan atau sesuai dengan peraturan yang berlaku. Adapun rincian stok pupuk bersubsidi yang tersedia di lini III ini terdiri dari Urea sebanyak 495.647 ton dan NPK sebanyak 316.351 ton.(winarto – pimpinan redaksi)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *