TROL Medan – Iliyas, warga Dusun 3 Desa Pangkalan Siata, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mengalami kecelakaan tunggal pada Kamis, 12 Desember 2024, sekitar pukul 14:00 WIB.
Dalam peristiwa tersebut, Iliyas mengalami patah pada pergelangan kaki setelah terjatuh akibat tergelincir di jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki.
Kecelakaan ini terjadi di ruas jalan yang sering dikeluhkan warga setempat karena kondisinya yang rusak parah.

Meskipun telah lama menjadi akses vital bagi masyarakat, jalan tersebut belum mendapatkan perhatian serius dari pihak berwenang.
Raya Samosir, Ketua Asosiasi Anak Muda Pangkalan Susu (AMPAS), mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintah daerah.
Menurutnya, sejak Indonesia merdeka hingga saat ini, jalan tersebut tidak pernah dibangun atau diperbaiki.
Ia menyayangkan sikap pemerintah yang tidak menganggarkan untuk pembangunan infrastruktur yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
“Sejak Indonesia Merdeka, jalan ini tak pernah dianggarkan untuk pembangunan. Saya berharap pemerintah Kabupaten Langkat segera menganggarkan perbaikan jalan ini, agar tidak ada korban berikutnya. Jalan ini adalah akses satu-satunya bagi masyarakat Pangkalan Siata,” kata Raya dengan tegas.
Raya juga menambahkan, pemerintah seharusnya tidak menutup mata terhadap keluhan masyarakat Pangkalan Susu. Ia menilai bahwa warga setempat telah lama merasa terpinggirkan, dan sudah saatnya pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap kebutuhan infrastruktur di wilayah tersebut.
Selain itu, Ia akan segera melakukan gerakan ke Dinas PUPR, DPRD Langkat dan PJ Bupati Langkat dengan mengajak masyarakat bergerak melalukan audensi dan kalau juga tidak didengarkan, maka akan melakukan “AKSI” besar-besaran Masyarakat Pangkalan Susu
Kecelakaan yang dialami Iliyas menjadi contoh nyata dari kondisi jalan yang membahayakan pengendara. Masyarakat berharap agar pihak berwenang segera ambil sikap untuk memperbaiki jalan tersebut demi keselamatan bersama.
(hartono)