TROL, Kediri – Beredar Vidio di media sosial Tik Tok seorang warga kabupaten Kediri kesal dan marah- marah dengan beberapa anggota Sat Pol PP Kabupaten Kediri,di Jawa Timur yang ditengarai mencopot sebuah baner di pinggir jalan.
Vidio yang tidak menyebutkan tanggal dan lokasi itu diduga Satpol PP mencopot bener bertuliskan “wayahe ganti bupati”
Warga yang sambil merekam didalam vidio tersebut merasa kesal melihat tidak netralnya Satpol PP yang mencopot baner secara paksa di kecamatan Semen kabupaten Kediri.Sambil membawa alat perekam diperkirakan ponsel, perekam terus marah dan menghujat sehingga beberapa anggota Satpol PP meninggalkan tempat.Dalam vedio itu satu dari sekian anggota Pol PP hanya mengatakan “di kantor” bahkan sambil menaiki mobil Yusuf yang diduga sebagai pimpinan Satpol PP di lokasi itu mengatakan hal yang sama.
Di awal perekam meneriakkan ” copoti semua biar adil,hayo lepasin semua,sampean jangan pilih – pilih”.
Hingga jam 9.47 bbwi ,Kamis (14/11)vidio yang diunggah akun @ndhesondhes itu mendapatkan suka 6.669 dengan 1.539 komentar yang juga dibagikan ke 429 .
“kamu dapat laporan dari lurah ya” teriak perekam penuh kesal saat mobil rombongan Pol PP bergerak meninggalkan tempat.
Bener Dipasang Kembali
Pantauan media ini ,sejumlah relawan memasang kembali baner yang kemarin dilucuti Satpol PP di kecamatan Semen kabupaten Kediri.Dalam vedio yang diunggah akun Tik Tok jejak_kediri24 tampak sejumlah relawan bersukaria usai memasang Baner,kegirangan tampak dalam vedio tersebut dengan teriakan ” wayahe ganti bupati,”.Yusuf (Kabid di Satpol PP,disebut diatas),sudah dihubungi melalui ponselnya,namun hingga berita ini diunggah belum menjawab .(tian)
