TROL, Sumenep – Hari kedua kegiatan Bupati Sumenep yang disebut “Safari Kepulauan” dianggap hanya membangun pencitraan saja
Pegiat media sosial Hermawan asal kepulauan Kangean menilai safari yang disebut sebagai kunjungan kerja ke kepulauan, setelah memasuki hari keduanya, menilai bupati Sumenep Achmad Fauzi hanya sukses membangun pencitraan di berbagai media.
“Coba lihat sampai hari kedua dalam safari kepulauan bupati Sumenep ke beberapa titik di kepulauan itu yang nampak dalam pemberitaan media online itu kan hanya penyambutan yang disebutkan antusias dan sekaligus foto-foto selfie saja,” sindirnya sabtu (4/6)
“Anggaran disebutkan sekitar hampir 1 miliar loh. Itu bukan anggaran sedikit. Masa iya output-nya hanya foto selfi,” tanyanya.
Disamping itu, terkait yang dilakukan Bupati Sumenep yang output belum dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kepulauan yang sudah didatangi Bupati apa yang manfaatnya dirasakan.
Di tempat terpisah, Efendi dari Lembaga Lidik Hukum dan Ham mengatakan bahwa janji politik saja belum terpenuhi, ia menilai masyarakat belum merasakan manfaat dari program Pemkab Sumenep dibawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi.
Lanjut Efendi, apalagi ketika dikaitkan dengan anggaran negara yang begitu besar hingga capai hampir 1 milliar
“Program serap aspirasi dalam acara safari kepulauan juga tidak ada jaminan untuk mengabulkan seluruh aspirasi yang diserap oleh bupati ini,” ucapnya.
(Hartono)
