Pemdes Kedungcangkring Serahkan Bantuan Susu Formula Dan Vitamin Bagi Anak Stunting

TROL, Tulungagung- Pencegahan dan penurunan angka stunting menjadi tanggungjawab semua lapisan dan kalangan, mulai dari pemerintah sampai masyarakat. Stunting adalah kondisi badan seseorang atau anak lebih pendek dibanding tinggi badan anak seusianya. Dalam rangka penanganan stunting tersebut pemdes Kedungcangkring kecamatan Pagerwojo kabupaten Tulungagung memberikan susu formula dan vitamin. Kegiatan yang anggarannya bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2022 ini dilaksanakan pada Senin (13/6/2022) di balai desa setempat.

Hadir dalam kegiatan tersebut kepala desa Kedungcangkring Suyadi, Petugas Poskesdes Kedungcangkring Darmiatin A.Md, Kep, Kader Pembangunan Masyarakat (KPM), Tim Pendamping Keluarga (TPK) serta perangkat desa Kedungcangkring.

Kepala desa Kedungcangkring Suyadi dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini merupakan upaya dari pemerintah dalam penanganan stunting. “Terjadinya stunting bisa disebabkan kekurangan gizi mulai dari masa kehamilan, jadi jangan berpikiran kalau tergolong kurang atau sebagainya dan ini upaya tindakan untuk menyelaraskan anak-anak stunting ini dengan yang lain”, kata Suyadi. “Pemerintah sudah luar biasa, memikirkan anak kita untuk menjadi putra putri yang sehat”, imbuh Suyadi.

Lebih lanjut Suyadi mengatakan dalam pemberian susu formula dan vitamin akan diawasi oleh kader-kader yang sudah ditunjuk. “Jadi pelaksanaan dilapangan harus betul-betul diawasi, jadi jangan sampai susu yang diberikan tidak diminum oleh anaknya”, katanya. “Namun bila ada kendala dilapangan berkaitan dengan tidak ada kecocokan susu atau vitamin segera berkonsultasi dengan petugas kesehatan”, papar Suyadi.

Suyadi berharap dengan adanya upaya dari pemerintah ini penanganan stunting di desanya berhasil. “Dengan adanya pendampingan dari kader semoga upaya kita ini bisa berhasil, tercapai tujuan kita dalam penanganan stunting, nanti satu sampai dua bulan kita evaluasi dari dinas kesehatan melalui puskesmas”, ucap Suyadi. “Semoga kedepan desa kita terbebas dari stunting”, pungkasnya.

Sementara itu, Darmiatin, A.Md. Kep petugas dari Ponkesdes Kedungcangkring menjelaskan bahwa untuk desa Kedungcangkring ada 10 anak. “Disini ada 10, yang usia satu tahun kurang ada satu anak, yang sembila satu tahun ke atas”, jelas Darmiatin yang juga ketua tim penggerak PKK desa Kedungcangkring. “Susu dan vitamin ini selama tiga bulan setiap anak akan mendapat 12 bungkus susu khusus untuk stunting, tapi pemberiannya satu bulan sekali nanti setiap ada posyandu dipantau ada perkembangan atau tidak diantara 10 anak ini, kalau sudah tidak masuk stunting kita hapus stuntingnya”, lanjutnya.

Dalam penyaluran susu formula dan vitamin tersebut juga dijelaskan oleh Darmiatin cara penyajian dan takaran yang benar sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh anak.

“Jadi untuk anak yang masuk data stunting, setiap posyandu di usahakan selalu berkunjung atau hadir, untuk mengetahui perkembangan anak”, tutup Darmiatin. (jk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *