TROL Sumenep – Tahun depan Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi pada 14 Pebruari 2024, dimana anak muda Indonesia memiliki peran yang strategis. Karena, pada perhelatan pemilu akan datang akan didominasi oleh anak muda yang secara kuantitas mencapai 60 persen dari jumlah penduduk Indonesia. Sehingga relatif memiliki pangaruh dalam menentukan hasil Pemilu 2024.
“Anak muda pada Pemilu 2024 memiliki potensi elektoral yang terbesar, yang awalnya anak muda ini dipersepsikan apatis terhadap politik, ternyata sangat antusias,” ucap Sugiyanto,Founder Indonesian Millenial Movement, Rabu(29/3/).
Selain itu Indonesia kata dia, akan memasuki bonus demografi, mengacu pada beberapa lembaga misalnya seperti BPS dan Bappenas Indonesia akan mencapai puncaknya pada 2030 dan berakhir pada 2040. Artinya, pemimpin yang terpilih pada pemilu 2024 akan mengantarkan Indonesia memasuki puncak bonus demografi pada permulaan tahun 2030.
“Sudah selayaknya para kontestan sudah mempersiapkan kebijakan dan programnya.”ujarnya.
Pemilu 2024 dan bonus demografi memang saling berkaitan dikarenakan pemilu 2024 merupakan momentum terakhir bagi bangsa Indonesia sebelum memasuki puncak bonus demografi,
Pemuda asal Sampang itu juga menambahkan kegagalan dalam mengoptimalkan bonus demografi merupakan ancaman yang serius bagi generasi di masa yang akan datang oleh sebab itu, dirinya menegaskan bahwa anak muda harus mengambil peran dan berkontribusi sebaik mungkin.
“Oleh karena itu semua peran anak muda diharapkan dapat membentuk idealisme sebagai identitas yang sudah melekat dalam jiwanya,”pungkasnya.
(Hartono)
