TROL, Nganjuk – Musim kemarau yang diikuti dengan fenomena El Nino memicu terjadinya krisis air bersih di sejumlah wilayah, termasuk di kabupaten Nganjuk.
Untuk meringankan beban warga yang terdampak, BPBD kabupaten Nganjuk mengirimkan air bersih 10 ribu liter ke desa Ngepung, kecamatan Lengkong, pada Selasa (25/7).
Fenomena El Nino telah mengakibatkan sumber mata air dan sungai di dusun Sendang Gogor dan dusun Jomblang di desa Ngepung mulai mengering.
Staf BPBD setempat , Lilik, mengatakan pengiriman air bersih ke desa Ngepung dilakukan sesudah pihak BPBD melakukan penilaian kebutuhan di lokasi.
Selain mengirimkan 10 ribu liter air bersih, BPBD Nganjuk juga menyerahkan 4 tandon dan 60 jeriken untuk membantu warga menampung air bersih.
Dua dusun di desa Ngepung mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, bahkan warga harus menggali lubang di sisi sungai untuk memperoleh air.
Rencananya, BPBD akan terus menyalurkan air bersih ke desa Ngepung dua hari sekali selama masa musim kemarau ini.
Dropping air bersih oleh BPBD Nganjuk adalah langkah darurat yang sifatnya sementara. Pihak Pemkab Nganjuk melalui PDAM setempat harus mempertimbangkan untuk mencari solusi jangka panjang bagi warga Nganjuk, misalnya melalui strategi pembangunan akses air bersih dengan pipanisasi ke setiap rumah warga.(*)