foto : pembangunan tpt di dusun pakisrejo rt 01 rw 01
TROL, Tulungagung – Peningkatan pembangunan insfrastruktur masih menjadi skala prioritas di wilayah pedesaan, dengan adanya dana desa dimanfaatkan oleh pemerintah desa Pakisrejo kecamatan Tanggunggunung – Tulungagung untuk membangun beberapa sarana insfrastruktur.
Desa Pakisrejo terletak di wilayah pegunungan dengan kultur dan kondisi rawan longsor, dalam mengantisipasi hal tersebut pemerintah desa Pakisrejo membangun Tembok Penahan Tanah (TPT).
Pembangunan TPT tersebut merupakan hasil dari musyawarah desa yang telah disepakati oleh semua elemen desa, karena setiap melangkah dalam segala hal pemerintah desa Pakisrejo selalu mengutamakan dan berdasarkan musyawarah desa.
Barno, S.Pd selaku kepala desa Pakisrejo mengatakan pembangunan TPT tersebut merupakan upaya pemerintah desa Pakisrejo untuk mensejahterakan warganya.
“TPT tersebut berfungsi sebagai penahan badan jalan supaya tidak mudah longsor,” tuturnya, Selasa (23/4).
“Kalau nantinya badan jalan erosi kan percuma kita bangun rabat beton untuk jalan, akan sia-sia dana yang kita keluarkan,” imbuhnya.
Selain itu menurut Barno dengan dibangunnya TPT tersebut jalan akan terlihat lebar, sehingga masyarakat akan nyaman melewatinya.
Pembangunan TPT yang dibiayai dari dana desa tahun 2024 ini berada di dusun Pakisrejo RT 01 RW 01 mempunyai panjang 73,5 meter dan tinggi 1,5 meter lebar 0,5 meter, serta di dusun Jinggring RT 01 RW 03 dengan panjang 30 meter, tinggi 1,4 meter dan lebar 0,5 meter.
Barno berharap dengan dibangunnya insfrastruktur tersebut bisa memperlancar akses perekonomian yang secara otomatis nantinya bisa mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
“Dengan jalan yang bagus maka perekonomian akan lancar, hal ini bisa meningkatkan kesejahteraan warga,” jelasnya.
“Diharapakan masyarakat kedepannya terus mendukung pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah desa serta bisa menjaga dan merawat sarana insfrastruktur yang telah dibangun oleh pemerintah desa,” pungkasnya. (jk)
