TROL, Bojonegoro – Upaya pembentukan karakter, mental dan kedisiplinan terhadap generasi muda terus dilakukan oleh jajaran Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 0813 Bojonegoro Jawa Timur. Salah satunya dengan memberikan pelatihan dasar Peratuan Baris Berbaris atau PBB dan pembekalan materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada ratusan pelajar diwilayah binaan, Kamis (22/8).
Seperti halnya yang dilakukan oleh jajaran Babinsa Koramil 0813-15/Ngraho, memberikan pelatihan dasar PBB dan Wasbang kepada 76 siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Bojonegoro Desa Sumberarum Kecamatan Ngraho Kabupaten Bojonegoro.
Bintara Tinggi Tata Usaha dan Urusan Dalam (Batitud) Koramil 0813-15/Ngraho, Serma Hari Purwanto, mengungkapkan, pelatihan dasar PBB dan pembekalan materi Wasbang yang dilangsungkan dilapangan MAN 3 Bojonegoro Desa Sumberarum Kecamatan Ngraho tersebut, guna menanamkan sikap kedisiplinan dan pembentukan karakter para pelajar.
“Yang mana, mereka para pelajar ini merupakan generasi muda penerus bangsa, sehingga kedisiplinan, mental dan karakter yang tangguh ini harus ditanamkan sejak awal,” ucapnya
Adapun materi yang diberikan dalam kegiatan ini diantaranya adalah gerakan dasar ditempat, gerakan perubahan arah serta gerakan PBB berjalan. “Pertama, para Babinsa kami memberikan contoh gerakan dasar PBB agar bisa dilihat dan diikuti para siswa. Kemudian, kita tinggal menilai gerakan PBB mereka,” tambah Serma Hari Purwanto.
Sementara itu, kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh TNI dari Koramil 0813-24/Temayang. Mereka, para Babinsa jajaran Kodim 0813 Bojonegoro ini memberikan pelatihan dasar PBB dan Wasbang kepada 57 pelajar Sekolah Dasar (SD) Negeri Bakulan 1 Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro.
Selaku Instruktur Latihan, Peltu Didik Supriyono, berharap, dengan adanya pelatihan dasar PBB dan pembekalan materi Wasbang tersebut mampu meningkatkan solidaritas, kekompakan dan kebersamaan serta jiwa nasionalisme dan patriotisme para generasi muda penerus khususnya pelajar.
“Harapanya, para pelajar ini mampu mengaplikasikan materi yang sudah didapatkanya dalam kehidupan sehari-hari baik dilingkungan sekolah, keluarga maupun dilingkungan masyarakat,” pungkasnya. (adi)