TROL, Tulungagung- Setelah lama berencana menggelar kontes dan pameran batu akik, akhirnya pada Jum’at (24/2) Comunitas Akik Tulungagung (CAT) dapat mewujudkan mimpinya menggelar event bertaraf nasional kontes dan pameran batu akik Bupati Cup Tulungagung tahun 2023. Event ini digelar selama 3 hari berturut-turut dari tanggal 24 hingga 26 Februari 2023 dan berlangsung di halaman GOR Lembu Peteng Tulungagung.
Benny Mardhiono ketua Comunitas Akik Tulungagung (CAT) saat ditemui merasa terharu dan bangga bisa mewujudkan impiannya selama ini. “Kegiatan ini sebetulnya untuk meramaikan kembali acara batu akik khusunya di Tulungagung, dan untuk menaikan UMKM juga,” ucapnya. “Tanpa dukungan dan partisipasi dari teman-teman kita juga tidak akan bisa menggelar event seperti ini,” imbuhnya.
Lebih lanjut Benny menjelaskan untuk peserta datang dari berbagai daerah di Indonesia. “Ada peserta dari luar pulau juga, seperti Mas Rio dari Martapura Kalimantan, Mas Ebi dari Lampung, Mas Bimbim dari Bengkulu, ada dari Purbalingga terus ada lagi dari Surabaya, Jakarta,” jelas Benny.
Sementara itu, ada beberapa kategori yang dilombakan dalam kontes dan pameran akik yang mengusung tema Akik Nusantara ini. “Dengan tema Akik Nusantara, kategori yang dilombakan kontes ini merupakan jenis-jenis batu dari Indonesia, contohnya kontes bacan, kontes bulu macan Lumajang, kontes fosil kayu yang sekarang lagi buming, calsedoni, juga tidak ketinggalan batu gambar,” papar Benny. “Satu hari dilombakan 150 kelas dan langsung ada pemenangnya,” timpalnya.
Untuk juri, Benny mengaku ada 4 orang juri. “Juri kalsedon ada Mas Rendra dari Pacitan dan Mas Riyan dari Jakarta, sedangkan juri batu gambar Tata dari Purbalingga dan Om Bebi dari Malang,” ungkap pria yang sudah berkecimpung di dunia akik sejak 2016 ini.
Benny berharap untuk kedepan komunitas batu akik di Tulungagung bisa bergabung dan bisa menggelar kontes batu akik nusantara dengan kebersamaan yang lebih kuat. (jk)