Daerah  

Kesurupan Masal di Pabrik Rokok

foto : istimewa

 

TROL, Bojonegoro – Puluhan karyawati bagian produksi perusahaan rokok PT Kareb Alam Sejahtera (KAS) mengalami kesurupan masal.Sekurangnya 75 orang karyawan pabrik yang berlokasi di desa Ngumpakdalem, kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, mengalami kesurupan massal pada Selasa (5/3) pagi.

Tak ayal pihak manajemen perusahaan mendatangkan ahli spiritual untuk menyadarkan para karyawati yang kesurupan tersebut.

Belum diketahui secara pasti penyebab kejadian tersebut. Namun mereka a yang mengalami kesurupan dipulangkan ke rumah masing-masing usai sadar diri. Sementara untuk karyawati yang tidak mengalami kesurupan tetap melanjutkan pekerjaan.

Kapolsek Dander, AKP Jadmiko SH, mengatakan kronologi bermula pada Selasa (5/2) pagi para karyawan tiba di tempat parkir perusahaan tersebut.

“Kemudian ada salah satu karyawan perempuan yang berinisial PR tiba-tiba kesurupan di tempat parkir, namun tidak lama kemudian sadar,” kata Kapolsek.

Setelah sadar, karyawati tersebut lanjut masuk ke dalam ruang produksi, namun tiba-tiba karyawati tersebut kembali kesurupan dan diikuti karyawati yang lainnya.

“Yang kesurupan luar biasa. Kurang lebih ada sekitar 75 orang, dan yang kesurupan adalah semuanya perempuan bagian produksi,” kata Kapolsek.

Selain itu, pihaknya juga menyarankan kepada pihak manajemen perusahaan untuk mendatangkan ahli spiritual guna mengobati atau menyadarkan para karyawan yang kesurupan.

“Saat ini sudah ditangani oleh ahli spiritual (non medis), termasuk petugas medis dan kita kerahkan ambulans untuk mengevakuasi para karyawati yang kesurupan,” kata Kapolsek.

“Yang pasti ini adalah non medis, tapi kita tidak masuk ke situ, karena itu urusannya ahli spiritual,” kata Kapolsek.

Kapolsek menambahkan bahwa pihaknya juga telah meminta kepada manajemen agar karyawan yang kesurupan segera dievakuasi keluar dari lokasi dan setelah sadar dipulangkan lebih awal.

“Yang dipulangkan adalah karyawan yang mengalami kesurupan,” kata Kapolsek Dander AKP Jadmiko SH. (adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *