foto : kepala desa sukorejo wetan ernawati memberikan sambutan
TROL, Tulungagung – Dalam rangka membahas usulan RKPDes dan RKPD kabupaten tahun anggaran 2026, pemerintah desa Sukorejo Wetan kecamatan Rejotangan – Tulungagung melaksanakan kegiatan rutin tahunan Musrenbang Desa di balai desa setempat, Jumat pagi (17/1).
Kepala desa Sukorejo Wetan, Ernawati dalam sambutannya mengatakan bahwa Musrenbang desa ini tahapan yang sangat penting sebab menjadi dasar dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) untuk tahun 2026.
“Kami ucapkan terima kasih karena telah hadir memenuhi undangan dalam rangka Musrenbangdes untuk tahun 2026. Musrenbangdes ini dalam rangka penyusunan RKPDes yang merupakan dokumen perencanaan yang memuat pokok-pokok kebijakan pembangunan desa dan menuntun kearah tujuan pencapaian visi dan misi desa,” ucap Ernawati.
Dirinya menambahkan, pemerintah desa Sukoreko Wetan sebelumnya juga telah melaksanakan Musyawarah Dusun (Musdus).
“Alhamdulillah pemdes juga sudah melaksanakan Musdus dari dusun ke dusun. Dan sudah selesai kita menjaring aspirasi warga terkait dengan program kegiatan yang akan dilaksanakan tahun 2026 bersumber dari dana desa,” paparnya.
Ernawati menegaskan kepada peserta Musrenbang desa untuk mengingatkan apabila ada usulan-usulan yang terlewatkan pada saat Musdus dan bisa di usulkan di kesempatan Musrenbang desa ini.
“Seandanya nanti ada usulan yang terlewatkan atau belum tertampung dari perwakilan Musdus kemarin, tolong nanti kita dikonfirmasi diusulkan untuk Musrenbangdes hari ini,” tuturnya.
Selain itu Ernawati menyampaikan bahwa program kegiatan ditahun 2024 telah selesai dan terealisasi.
“Pembangunan-pembangunan ditahun 2024 alhamdulillah sudah realisasi, kita melangkah untuk tahun 2025. Alhamdulillah di agenda rembug muspadi dan stanting hari ini ada beberapa yang bisa kita realisasikan di tahun 2025,” pungkas Ernawati.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Didik Satriya ketua BPD Sukorejo Wetan membacakan usulan-usulan yang telah disepakati dalam Musdus beberapa waktu lalu.
“Musyawarah dusun telah menghasilkan perencanaan pembangunan, tetapi yang kita bawa di forum ini adalah termasuk skala prioritas,” ungkapnya.
Adapun usulan-usulan dari setiap dusun sebagai berikut :
● Dusun Cemenung
1. Lampu jalan.
2. Rabat Jalan.
● Dusun Ringinrejo
1. Perbaikan tersier.
2. Talut jalan pertanian.
3. Gedung serba guna.
● Dusun Sawahan
1. Rabat jalan.
2. Talut makam.
● Dusun Sukorejo
1. Lampu jalan.
● Dusun Bangunsari
1. Rehab jalan aspal.
2. Jalan paving.
3. Talut makam.
Sedangkan usulan yang akan dibawa ke Musrenbang kecamatan karena tidak bisa di biayai oleh APBDes adalah :
1. Rabat jalan perempatan pasar ke selatan dengan anggaran 250 juta.
2. Talut jalan Bok Penceng ke utara anggaran kurang lebih 700 juta.
3. Rehab jembatan utara pasar anggaran kurang lebih 100 juta.
Pemerintah desa Sukorejo Wetan berharap usulan-usulan yang tidak bisa dibiayai oleh APBDes bisa terealisasi demi kemajuan dan kesejahteraan warga desa. (jk)