TROL, Tulungagung – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Tanggunggunung melaksanakan kegiatan bakti sosial pelayanan KB IUD dan Implan gratis, Kamis (18/7).
Kepala UPT Puskesmas Tanggunggunung dr. Hari Subagiyo menjelaskan kegiatan bakti sosial KB ini bekerjasama dengan Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) kecamatan Tanggunggunung.
“Pelaksanaan baksos KB dilakukan serentak pada hari ini, berupa pemasangan susuk dan IUD, peserta ada 42 orang,” jelas dr. Bagiyo sapaan akrabnya.
Lanjut dr. Bagiyo pada pelaksanaan pemasangan KB gratis ini dilakukan oleh bidan dan diawasi oleh dua tenaga dokter yang ada di UPT Puskesmas Tanggunggunung.
“Untuk sasaran yang kita ambil pada usia subur antara 20 tahun hingga 30 tahun, dan masing-masing desa wajib mengirimkan,” tuturnya.

“Target kita di Tanggunggunung ada tujuh desa. Kemarin setiap desa mengirimkan lima dan desa yang besar mengirimkan 7 orang, sehingga total 42 orang,” imbuhnya.
Selain program nasional untuk pelaksanaan program KB, menurut dr. Bagiyo kegiatan ini bertujuan mengurangi pertumbuhan penduduk yang semakin pesat.
“Tujuan supaya pertumbuhan penduduk semakin tertekan, yang nantinya akan menekan stunting juga. Karena Tanggunggunung menjadi salah satu lokus stunting, jadi kita sasar ibu-ibu yang kemarin anaknya stunting,” ungkapnya.
Pihaknya berharap dengan adanya kegiatan ini pada tahun 2025 di kecamatan Tanggunggunung bisa terbebas dari stunting.
“Diharapkan pada tahun 2025 Tanggunggunung sudah bebas dari stunting dan pertumbuhan penduduknya bisa stabil,” pungkas dokter ramah tersebut. (jk)
Tempat ini berada di bagian selatan wilayah kabupaten Tulungagung